Visi dan Misi Pembangunan Berkelanjutan Ibu Kota Nusantara menjadi sorotan utama dalam upaya menciptakan sebuah kota yang modern, ramah lingkungan, dan berkelanjutan di Indonesia. Visi dan misi ini tidak hanya menjadi pedoman bagi pemerintah dalam merancang kebijakan pembangunan, namun juga menjadi komitmen bersama untuk menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Menurut Prof. Dr. Emil Salim, mantan Menteri Lingkungan Hidup, visi dan misi pembangunan berkelanjutan haruslah melibatkan semua pihak terkait, termasuk pemerintah, swasta, dan masyarakat. “Kita tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Peran aktif dari masyarakat dan swasta juga sangat diperlukan,” ujar Prof. Emil Salim.
Dalam konteks Ibu Kota Nusantara, visi dan misi pembangunan berkelanjutan haruslah mencakup berbagai aspek, mulai dari pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, transportasi yang ramah lingkungan, hingga pembangunan infrastruktur yang tidak merusak lingkungan. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Ir. Rachmat Witoelar, mantan Menteri Negara Lingkungan Hidup, yang menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan.
Visi dan misi pembangunan berkelanjutan juga harus didukung oleh kebijakan yang konsisten dan berkelanjutan dari pemerintah. Menurut Prof. Dr. Kuntoro Mangkusubroto, mantan Kepala Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi, kebijakan yang berpihak pada pembangunan berkelanjutan haruslah menjadi prioritas utama dalam merancang pembangunan di Ibu Kota Nusantara. “Tanpa kebijakan yang jelas dan konsisten, visi dan misi pembangunan berkelanjutan hanya akan menjadi slogan belaka,” ujar Prof. Kuntoro Mangkusubroto.
Dengan adanya visi dan misi pembangunan berkelanjutan Ibu Kota Nusantara, diharapkan bahwa pembangunan yang dilakukan akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan. Dengan melibatkan semua pihak terkait, menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan, serta didukung oleh kebijakan yang konsisten, Ibu Kota Nusantara dapat menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.